Eman Toba Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam Menghadiri Undangan Dandim 0316 Dalam Tema Optimalisasi Peran TNI - AD Dalam Mencegah Dan Mengatasi Terjadinya Konflik Sosial Di Wilayah Perdagangan/Industri

Realitakepri.com - Batam - Kodim 0316 mengadakan acara FGD ( Fokus Group Discussion ) Sahlid Kasad, para tamu undangan tersebut datang dengan antusiasme yang sangat tinggi untuk menghadiri acara tersebut sehingga memenuhi ruangan. Acara tersebut digelar di MAKODIM 0316 Batam, sekira pukul 09.00 pagi Sampai selesai, Rabu (21/08/2024).
Acara tersebut membahas tentang 
1.tingginya insiden konflik sosial di wilayah Batam disebabkan permasalahan konflik buruh antar etnis dan kelompok sosial konflik Agraria dan lahan kriminalitas dan konflik kesejahteraan Sosial dan konflik akibat Imigrasi
2 . satuan keamanan di wilayah Batam  ( TNI dan Polri ) telah melakukan banyak hal untuk mengatasi konflik sosial yang terjadi sehingga perdagangan industri masih dapat berjalan dengan baik
3. identifikasi masalah penyelesaian konflik sosial di Batam oleh TNI AD dan Polda dilakukan melalui beberapa langkah strategis yang melibatkan pendekatan keamanan penegakan hukum serta dialog dan mediasi
4 . dalam undang-undang nomor 7 tahun 2012 tentang penanganan konflik pasal 33 menyatakan bahwa dalam status keadaan konflik sekala kabupaten/kota, bupati/walikota DPT meminta bantuan penggunaan kekuatan TNI KPD pemerintah. 

Antusiasme Peserta diskusi sangat tinggi dan sehingga terjadinya proses tanya-jawab dari peserta dan panitia acara berlangsung seru yang membuat acara diskusi tersebut menjadi sangat meriah.

Acara tersebut di hadiri oleh tamu undangan antara lain, Rektor Ibnu Sina, Kesbangpol, BP Batam, Polda Kepri, Eman Toba Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam dan masih banyak tamu undangan lainnya yang hadir dan memeriahkan acara tersebut.

Awak media sempat mewawancarai 
Bapak Brigjen  TNI Iskandar sebagai Sahli Kasat  Bidang Oasus Tingkat II, Beliau menyampaikan "Ini kita fokus terhadap mau mencari formulasi upaya-upaya yang telah dilakukan oleh angkatan darat, jadi upaya-upaya itu kita cari untuk mengoptimalkan upaya-upaya  yang sudah pernah dilaksanakan." Terangnya.

"Acara seperti ini sudah kali kedua kita adakan dikarenakan sampelnya kita ambil dari dua daerah saja yaitu Sulawesi di Gorontalo dan Sumatra di Kepri. Karna kami tidak kuat harus mendatangi dan mengambil sampel dari semua provinsi." Jelasnya. 

"Tanggapan saya dalam acara ini sangat baik, disini audiens dari pemprov itu hadir walaupun ada sebagian besar dari sini memang diwakili, dari pemkot juga hadir, antusias para peserta diskusi juga bagus setiap kita menyampaikan persoalan, pertanyaan sesuai topik sudah bisa terjawab walaupun kurang-kurang lengkap wajarlah." Tambahnya.

"Apa yang sudah kita kerjakan di dua daerah tempat ini menurut saya di kepri lebih baik dan lebih bagus, serta animo para peserta juga bagus terhadap proses pelaksanaan diskusi ini." Tutupnya.

Pada kesempatan yang sama team awak media sempat mewawancarai Eman Toba Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam, beliau menyampaikan "Saya Emanuel Toba Ketua Ormas DPC GRIB JAYA Kota Batam, saya datang sebagai tamu undangan langsung dari Dandim 0316 dalam acara Fokus Group Discussion." Terangnya.

Team awak media menanyakan langsung apa yang di maksud Ormas GRIB Jaya, siapa pendiri dan bagaimana sejarah dari GRIB JAYA tersebut dan apa visi dan misi dari Ormas tersebut, serta mempertanyakan legalitas Eman Toba sebagai Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam di karnakan terdengar kabar adanya pembentukan Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam yang di ketuai oleh Ketua yang berbeda.

Emanuel Toba mengatakan, "GRIB JAYA itu adalah singkatan dari Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu Jaya. GRIB Jaya itu hadir di Indonesia didirikan oleh bapak Haji Herkules." Jelasnya. 

"Beliau dulunya adalah salah satu preman nomor satu di jakarta, beliau adalah sosok identik seorang pemberani preman besar, jadi ketika beliau hijrah, beliau mendirikan Ormas GRIB JAYA ini untuk sosial, lebih elegan nya itu ke membantu masyarakat, makanya beliau sekarang kan sudah mendirikan pesantren, mesjid dan bahkan beliau sendiri sudah haji. Dan saya adalah salah satu dari fans beliau." Terang Eman Toba Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam dengan rasa bangga.

"Ketua DPD GRIB JAYA sebenarnya juga di undang oleh Kodim 0316, kebetulan pagi tadi pas saya telphone beliau sedang berada di luar kota. Dan saya dari Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam yang mewakili." Ucapnya.

Eman Toba berpesan, "Jadi apapun berita miring yang kita dengar dari media sosial, atau di kalangan masyarakat tentang beliau, yah semua orang kan punya history. Tapi yang jelas adanya GRIB di Indonesia dan pada umumnya nasional di setiap provinsi, kabupaten, maupun kecamatan itu Seperti yang beliau terapkan untuk lebih ke masyarakat dan membantu masyarakat." Ungkapnya.

"Untuk Visi dan Misi GRIB JAYA itu sendiri menurut saya ialah bagaimana memanusiakan manusia. Dan sebagai wadah untuk bersama-sama bergandeng tangan, berkolaborasi dengan TNI, POLRI serta jajaran-jajaran pemerintahan, tokoh-tokoh agama, baik itu dengan masyarakat sendiri, dari seluruh kalangan masyarakan dan berbagai suku, daerah, yang jelasnya seluruh indonesia." Timpahnya.

"Dengan hadirnya GRIB JAYA ini, bagaimana kita menyatukan dalam perbedaan yang ada khususnya di tanah air kita Indonesia." Harapnya.


"Tanggapan saya terkait adanya pembentukan Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam yang lain, secara pribadi saya minta maaf, memang sih ada segelintir yang saya dengar dari berbagai kalangan seperti masyarakat ataupun teman-teman lain, untuk sementara saya silent. Karna jujur saja saya tidak mau terlalu ambil pusing dengan hal seperti itu." Tambahnya.

"Tapi yang jelas saya sebagai Ketua DPC GRIB JAYA Kota Batam ini, saya yang sudah mendapatkan mandat rekomendasi langsung dari Ketum Herkules dan di tandatangani oleh Sekjend pusat sendiri serta ketua harian." Jelasnya sambil menunjukkan bukti surat Mandat Rekomendasi dengan stempel basah asli, langsung dari Ketum Herkules tersebut.

"Surat mandat yang di rekomendasikan langsung tersebut sudah di tandatangani oleh Sekjend pusat bapak zulfikar. Saya juga punya foto-foto bukti penyerahan Rekomendasi Mandat tersebut, di mana ada foto saya Eman Toba sebagai Ketua DPC GRIB JAYA, sekertaris saya Dicky Hutagalung, sekjend pusat Zulfikar dan Kepala Humas saya Lesiaro Nazara." Tutupnya.

Saat awak media merasa yakin dan percaya setelah menerima bukti-bukti yang di serahkan terkait Legalitas Ketua DPC GRIB Jaya yang Asli, awak media kembali bertanya kepada Efendy Ginting penasehat DPC GRIB JAYA Kota Batam terkait acara yang di adakan oleh Kodim 0316.
Efendy Ginting menyampaikan, "untuk tanggapan bisa saya berikan namun untuk pertemuan tadi karna keterlambatan, saya tidak bisa menghadirinya. Yang intinya tujuan kedatangan Ketua dan Jajaran DPC GRIB JAYA itu berdasarkan undangan, program apa yang dibuat di kodim itu sebagai acuan untuk kita bersama-sama bergandeng tangan bersama pejabat dan pemerintah yang ada di Kota Batam khusus nya Kepri." Jelasnya.


Pesan dan kesan dari Ketua dan Penasehat DPC GRIB JAYA Kota Batam, "tetap semangat, mari kita satukan hati, niat dan tujuan kita, saling berangkulan, yang jelas bagaimana kita menjaga ketertiban dan kenyamanan di tanah bumi Melayu di kota Batam. Karna saya juga anak muda perantau, yah jadi kita sama-sama bagaiman bergandeng tangan menjaga Kota Batam ini tetap kondusif. Terkususnya untuk GRIB dapat bersatu bergandeng tangan bisa merangkul rakyat dari kalangan bawah sampai kalangan atas begitu juga kepemerintahan bisa sama-sama bersinergi, membantu para-para pengangguran terutama di kota Batam ini, ya mungkin banyak pengangguran termasuk kita orang perantau dari Sumatera kemari begitu juga selaku ketua kita dari Flores datang kemari banyak yang serba kekurangan untuk lowongan pekerjaan. Mudah-mudahan dengan adanya GRIB ini, marilah kita bersatu di kalangan bawah, begitu juga di kalangan masyarakat, biar jangan kita kaku di dalam kehidupan di perantauan ini, kita harus minta tolong kepada khususnya melayu yang ada di kota Batam, kita hargai karna kita memang harus mengikuti adat kemelayuannya. Kenapa, karna di mana langit kita junjung, di situ bumi kita pijak. Kita harus berdasarkan seperti semboyan yang saya dengar di melayu ini, enam helai daun sirih. Berarti kita harus ikuti semboyan melayu itu. Trimakasi." Tutupnya dengan meneriakkan Yel-yel DPC GRIB JAYA Kota Batam.
GRIB.. Jaya, GRIB.. Jaya, GRIB.. Jaya, jaya, jaya, DPC Kota Batam.. Yesssss.

Penulis : Frengki

Post a Comment

0 Comments